daia 4d

oppatoto slot - Bobby Nasution dan Kemenhub Groundbreaking Halte Percontohan BRT Medan

2024-10-08 15:21:55

oppatoto slot,astina333 slot,oppatoto slotJakarta, CNN Indonesia--

Wali Kota Medan Bobby Nasution bersama Direktur Jenderal (Dirjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Irjen Risyapudin Nursin melakukan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan Halte Percontohan Bus Rapid Transit (BRT) Bus Station (BS) 13 Lapangan Merdeka di Jalan Balai Kota Medan, Minggu (25/8).

Groundbreakingpembangunan halte percontohan yang dilakukan ini merupakan proyek Kemenhub RI yang berkolaborasi dengan Pemkot Medan.

Selain dipilih menjadi salah satu kota percontohan program transportasi darat, program ini juga selaras dengan upaya Pemkot Medan untuk menghadirkan transportasi umum yang aman, nyaman dan terjangkau bagi masyarakat.

"Satu hal yang kami pastikan adalah komitmen kami (Pemkot Medan) sejak awal, untuk mendukung kelancaran program ini melalui fasilitas yang dibutuhkan seperti depo serta ruas jalan yang kami perkenankan untuk dilakukan pembangunan sehingga Medan bisa dipercaya untuk menjadi lokasi pelaksanaan program," kata Bobby Nasution.

Menantu Presiden Joko Widodo ini selanjutnya mengungkapkan, komitmen Pemkot Medan untuk mensukseskan program tersebut dan memastikan agar masyarakat bisa secara nyaman dan merasa aman menggunakan transportasi umum.

Apalagi, imbuhnya, salah satu ciri kota disebut maju ataupun metropolitan adalah frekuensi penggunaan transportasi umumnya. Untuk mendorong hal itu, kata dia, tentunya harus di dukung dengan fasilitas dan kendaraannya yang layak.

"Oleh karenanya, untuk mendukung proyek ini, nantinya kami juga akan menggunakan sebanyak 60 bus listrik sekaligus upaya untuk menjaga keramahan lingkungan dan mendorong masyarakat beralih ke moda transportasi umum di Kota Medan," ujarnya.

Bobby Nasution mengungkapkan, jelang HUT ke-79 Kemerdekaan RI kemarin, seharusnya 60 bus listrik sudah bisa digunakan. Namun, adanya persoalan pabrikasi, penggunaannya diundur hingga Oktober mendatang. Sedangkan, bus listrik yang telah existing saat ini sebanyak 8 unit.

"Mudah-mudahan 60 bus listrik itu bisa kami operasikan di Kota Medan sekaligus menggantikan BRT yang existing hari ini berjalan," ujarnya.

Maka, sebagai bentuk permintaan maaf lanjut Bobby, mulai 19 Agustus lalu, Pemkot Medan menggratiskan tarifnya menjadi Rp.0 bagi pengguna.

"Karena, harusnya masyarakat sudah bisa menggunakan bus listrik secara sepenuhnya, tapi karena keterlambatan di pabrikasi, maka kita gratiskan sampai nanti bus listrik hadir di Medan," pungkasnya.

Selama proses pengerjaan, Bobby Nasution mengajak semua pihak, termasuk Forkopimda untuk bersama-sama mengedukasi dan memberi pemahaman kepada masyarakat bahwa apa yang dilakukan saat ini dan hasilnya usai selesai nanti justru untuk mempermudah masyarakat serta upaya mengurangi kemacetan.

Adapun dalam acara groundbreaking ini juga turut dihadiri Sekda Provinsi Sumatera Utara Arief S Trinugroho, jajaran di Kemenhub, Wali Kota Binjai Amir Hamzah, Forkopimda Kota Medan.

Kemudian, pimpinan perangkat daerah di lingkungan Provsi dan Pemkot Medan juga turut serta hadir dalam GroundbreakingHalte Percontohan BRT BS 13 Lapangan Merdeka yang diperkirakan akan selesai Desember mendatang tersebut.

(adv/adv)