daia 4d

prima168 - Presiden Ukraina: Barat Menang, Tak Ada Lagi yang Takut Rusia

2024-10-08 22:17:50

prima168,parlay88 login,prima168
JPNN.com » Internasional » Eropa » Presiden Ukraina: Barat Menang, Tak Ada Lagi yang Takut Rusia

Presiden Ukraina: Barat Menang, Tak Ada Lagi yang Takut Rusia

Kamis, 29 Desember 2022 – 20:25 WIB Presiden Ukraina: Barat Menang, Tak Ada Lagi yang Takut RusiaFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comPresiden Volodymyr Zelensky menyanyikan lagu kebangsaan Ukraina saat bendera dikibarkan di kawasan Izium. (AP: Ukrainian Presidential Press Office)

jpnn.com, KIEV - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengklaim bahwa negaranya hampir menang dalam perang melawan Rusia dan menjadi "salah satu pemimpin dunia bebas."

"Kami membantu Barat untuk menemukan dirinya kembali dan merasakan betapa Barat menang. Tidak ada lagi yang takut pada Rusia di sana," kata dia kepada Verkhovna Rada, sebutan untuk parlemen Ukraina, pada Rabu (28/12).

Dia mendesak reformasi organisasi internasional yang ada "harus menjamin perdamaian, tetapi tidak mampu melakukannya", pembentukan pengadilan untuk Rusia, dan jaminan keamanan baru untuk Ukraina.

Baca Juga:
  • Rusia Ungkap Syarat Perdamaian, Ukraina Harus Membayar Mahal

Di tengah serangan Rusia terhadap infrastruktur energi Ukraina, Zelenskyy mengklaim bahwa tentara Ukraina telah merebut kembali kendali di lebih dari 1.800 kota dan desa.

Dia juga mengatakan jumlah satelit Starlink, yang bekerja untuk kepentingan Ukraina, akan segera mencapai 30.000.

Zelenskyy mengatakan tujuan utamanya adalah pemulihan integritas teritorial Ukraina dan pembebasan semua tawanan perang. Sejak awal perang meletus pada 24 Februari 2022, sebanyak 1.456 tawanan telah kembali.

Baca Juga:
  • Rakyat Rusia Sangat Happy, Eks Intel Penggoda Punya Dugaan Kapan Perang Ukraina Usai
  • Drone Tempur Ukraina Tewaskan 3 Tentara Rusia, Reputasi Putin Ternodai?

Dia mengatakan pemulihan pascaperang Ukraina akan menjadi proyek ekonomi terbesar di Eropa. Seluruh wilayah perlu dibangun kembali dan prioritas akan diberikan kepada perusahaan yang bekerja di Ukraina selama perang.

Selain itu, pemulangan pengungsi juga menjadi tujuan yang ingin diwujudkannya. (ant/dil/jpnn)