daia 4d

jasabola link alternatif - Turki Disebut Kirim Tentara ke Azerbaijan, Ini Respons Anak Buah Erdogan

2024-10-08 19:16:59

jasabola link alternatif,rtp ltd toto,jasabola link alternatif
JPNN.com » Internasional » Eropa » Turki Disebut Kirim Tentara ke Azerbaijan, Ini Respons Anak Buah Erdogan

Turki Disebut Kirim Tentara ke Azerbaijan, Ini Respons Anak Buah Erdogan

Rabu, 30 September 2020 – 12:37 WIB Turki Disebut Kirim Tentara ke Azerbaijan, Ini Respons Anak Buah ErdoganFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comTank Turki di wilayah Syria. Foto: AP

jpnn.com, ANKARA - Pemerintah Turki membantah laporan bahwa pihaknya mengirim petempur Suriah untuk membantu sekutunya Azerbaijan melawan pasukan Armenia terkait wilayah Nagorno-Karabakh.

Turki menyebut tudingan tersebut sebagai bagian dari upaya Armenia untuk membuat propaganda kelam.

Pada Senin Duta Besar Armenia untuk Rusia mengatakan Turki telah menerjunkan sekitar 4.000 petempur dari Suriah utara, yang dikendalikan oleh Turki, ke Azerbaijan dan bahwa mereka terlibat dalam permusuhan di Nagorno-Karabakh.

Baca Juga:
  • Sempat Menang, Pasukan Azerbaijan Tak Berdaya Melawan Serangan Balik Armenia di Hari Kedua

Dua kombatan Suriah juga mengatakan kepada Reuters bahwa Ankara sedang mengirim petempur dari kelompok yang bersekutu dengan Turki di Suriah utara untuk mendukung Azerbaijan.

Puluhan orang dilaporkan tewas dan ratusan orang lainnya terluka semenjak bentrokan pasukan Azerbaijan dan Armenia meletus pada Minggu dalam perang kawasan terparah sejak 1990an. Pada Selasa Armenia menuding Turki menembak jatuh pesawat tempur Armenia, tudingan yang dibantah oleh Ankara maupun Baku.

Juru bicara Partai AP pimpinan Presiden Turki Tayyip Erdogan, Omer Celik, menepis semua laporan tersebut.

Baca Juga:
  • Armenia dan Azerbaijan Bunuh-bunuhan, Donald Trump Berusaha Jadi Pahlawan

"Tuduhan bahwa Turki menembak jatuh pesawat tempur tidak benar, itu bohong. Seperti tuduhan bahwa Turki mengirim petempur ke wilayah tersebut. Kedua tuduhan itu bohong," kata Celik saat konferensi pers di Ankara.

Ia menambahkan bahwa Yerevan membuat pernyataan tersebut untuk menutupi permusuhan mereka sendiri, dan berupaya menciptakan payung propaganda kelam mengenai Turki.