daia 4d

arti mimpi kecelakaan motor - Tingkat Kepuasan Publik kepada Jokowi Seusai Pilpres, Lihat Angkanya

2024-10-07 03:31:52

arti mimpi kecelakaan motor,macau togel live,arti mimpi kecelakaan motor
JPNN.com » Politik » Tingkat Kepuasan Publik kepada Jokowi Seusai Pilpres, Lihat Angkanya

Tingkat Kepuasan Publik kepada Jokowi Seusai Pilpres, Lihat Angkanya

Senin, 22 April 2024 – 07:36 WIB Tingkat Kepuasan Publik kepada Jokowi Seusai Pilpres, Lihat AngkanyaFacebook JPNN.comTwitter JPNN.comPinterest JPNN.comLinkedIn JPNN.comWhatsapp JPNN.comTelegram JPNN.comPresiden Joko Widodo meminta jajarannya untuk berhati-hati dalam menyusun target pertumbuhan ekonomi 2025. Foto/Arsip: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Hasil survei Indikator Politik Indonesia mencatat 77,2 persen responden menyatakan puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Survei tingkat kepuasan publik kepada Jokowi ini dilakukan setelah Pilpres 2024.

"Mayoritas responden yaitu 77,2 persen menyatakan puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo,” kata peneliti utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi.

Baca Juga:
  • MK Segera Putuskan PHPU Pilpres 2024, Presiden Jokowi Bilang Begini

Hal itu diungkap Burhanuddin saat memaparkan hasil survei bertajuk "Persepsi Publik Atas Penegakan Hukum, Sengketa Pilpres di MK, dan Isu-Isu Terkini Pasca-Pilpres" secara daring, Minggu (21/4).

Dia menjelaskan tingkat kepuasan masyarakat atau "approval rating" terhadap kinerja Presiden Jokowi sebesar 77,2 persen, terdiri dari 53,5 persen yang menyatakan "cukup puas" dan 23,7 persen sangat puas dengan kinerja Presiden Jokowi.

Menurut dia, hanya 18,5 persen yang menyatakan kurang puas, termasuk 3,5 persen mengatakan tidak puas sama sekali.

Baca Juga:
  • Pesan Wapres soal Sengketa Pilpres yang Akan Diputus MK Hari Ini

Burhanuddin menyebut ada empat faktor utama terkait tingginya approval rating Jokowi di mata publik, pertama adalah perhatian Presiden kepada rakyat kecil.

“Alasan tertinggi publik puas kinerja Jokowi karena suka memberikan bantuan kepada masyarakat kecil, angkanya mencapai 31,4 persen,” ujarnya.